-->
Setiap orang tua pasti ingin punya anak yang penurut. Namun tidak semua harapan orang tua tersebut selalu berjalan mulus. Faktanya, beberapa...
Ini 7 Penyebab Kenapa Anak Suka Membangkang Pada Orang Tua

Ini 7 Penyebab Kenapa Anak Suka Membangkang Pada Orang Tua

Setiap orang tua pasti ingin punya anak yang penurut. Namun tidak semua harapan orang tua tersebut selalu berjalan mulus. Faktanya, beberapa anak justru tumbuh dengan sikap pembangkang atau tidak mau patuh terhadap orang tua. Lalu sebenarnya apa saja penyebab kenapa anak suka membangkang pada orang tua? Mungkin pertanyaan tersebut banyak terbesit di pikiran para orang tua. Ini adalah hal wajar sebagai referensi pembelajaran terkait pola asuh agar tidak salah sehingga output yang dihasilkan tidak sesuai dengan harapan.

Memiliki anak yang suka membangkang pada orang tua cukup merepotkan. Orang tua juga tidak bisa sepenuhnya menyalahkan anak secara sepihak karena ada banyak faktor yang berkesinambungan hingga hal itu bisa terjadi. Umumnya, pola asuh yang salah dari orang tua menjadi penyebab utama kenapa anak suka membangkang. Jadi sebelum menyalahkan anak, sebaiknya orang tua introspeksi terhadap cara didik yang diterapkan selama ini dengan berkaca pada teori parenting yang bisa dipelajari dari buku atau artikel.

Anak Suka Membangkang Pada Orang Tua

Mempelajari ilmu parenting memang sangat penting bagi orang tua. Bahkan mereka harus mempelajarinya jauh sebelum memiliki anak sebagai bekal agar bisa mendidik anak dengan baik dan benar. Karena sikap, karakter dan perkembangan pola pikir anak sangat ditentukan oleh pola asuh orang tua. Jika ingin mendapatkan output yang bagus, maka orang tua juga harus memberikan input yang baik pula.

Lalu Apa Saja Penyebab Kenapa Anak Suka Membangkang Pada Orang Tua?

Berbicara mengenai penyebab kenapa anak suka membangkang pada orang tua memang tidak bisa terlepas dari proses cara mendidik orang tua selama ini. Ada banyak hal kompleks dalam sistem pola asuh anak yang dilakukan orang tua secara tidak sadar sehingga memberikan output yang tidak baik. Salah satu cara meminimalisirnya adalah dengan melakukan perbaikan terhadap pola asuh yang salah dan meninggalkannya demi kebaikan sang anak. Berikut ini adalah beberapa penyebab yang mungkin bisa membuat anak jadi pembangkang.

Orang tua Terlalu Banyak Menyuruh Tapi Tidak Memberi Contoh

Peran orang tua yang otoriter menjadi salah satu penyebab kenapa anak suka membangkang kepada orang tua. Dalam mengasuh anak, orang tua yang suka menyuruh tanpa memberi contoh pasti akan kurang mendapat hormat dari anak. Mereka cenderung berpikiran bahwa jika orang tuanya saja tidak melakukan, lalu untuk apa ia menyuruhnya untuk melakukan. Maka dari itu, penting bagi orang tua untuk memberi contoh terlebih dahulu sebelum menyuruh pada anak.

Anak Tidak Diberi Kesempatan Untuk Menyampaikan Kemauan

Anak bukanlah robot. Bagaimapun juga, mereka pasti punya passion dan keinginan mereka sendiri untuk dilakukan. Maka dari itu, mereka sangat butuh diberi kesempatan agar bisa menyampaikan dan melakukan hal-hal yang sesuai dengan kemauannya selama itu bersifat positif. Selama ini banyak orang tua yang kurang memberi kesempatan pada anak untuk menyampaikan kemauan sehingga menjadi penyebab kenapa anak suka membangkang kepada orang tua.

Tidak Memberi Kesempatan Terhadap Hal Yang Disukainya

Sebenarnya setiap anak juga punya passion dalam bidang tertentu yang mungkin tidak pernah diduga oleh orang tua. Entah itu olahraga, teknologi, sains atau yang lainnya. Salah satu tugas orang tua adalah memberikan fasilitas pada anak untuk mengembangkan hal yang disukainya tersebut. Bukan justru malah tidak memberikan kesempatan sehingga anak merasa kebebasannya dalam berkembang dihalang-halangi oleh orang tuanya sendiri. Hal ini tentu dapat membuat anak menjadi pembangkang di kemudian hari.

Cara Komunikasi Yang Tidak Baik

Melakukan komunikasi dengan anak itu penting. Setiap keputusan yang terkait dengan anak sebaiknya dimusyawarahkan bersama termasuk dengan anak itu sendiri. Selain itu, sering-seringlah mengajak anak untuk negosiasi jika memang pilihan orang tua dan pilihannya berbeda. Cara komunikasi yang tidak baik hanya akan menjadi penyebab kenapa anak suka membangkang kepada orang tua. Oleh karena itu, selalu komunikasikan hal apa saja pada anak dan jangan memaksakan kehendak atau pilihan secara sepihak.

Suka Membandingkan Dengan Anak Lain

Salah satu kesalahan orang tua yang sering dilakukan namun tidak pernah disadari bahwa dapat menimbulkan dampak buruk adalah membandingkan dengan anak lain. Ini adalah perlakuan yang tidak dapat ditoleransi bagi anak. Maka dari itu, hal ini sering jadi penyebab kenapa anak suka membangkang kepada orang tua. Daripada membandingkan dengan anak lain, alangkah baiknya jika orang tua memberikan motivasi pada anak agar melakukan hal yang lebih baik lagi.

Baca juga:
  1. 7 Dampak Negatif Full Day School Pada Perkembangan Anak
  2. Awas! Ternyata Ini 9 Penyebab Anak Susah Diatur dan Nakal
  3. Salah Pola Asuh? Ini 10 Dampak Buruknya Pada Anak

Tidak Menghargai Usaha Anak

Beberapa orang tua masih belum sadar cara memberi apresiasi pada usaha anak meski itu hanya hal kecil. Setiap usaha yang tidak dihargai hanya akan menjadi penyebab kenapa anak suka membangkang kepada orang tua. sebagai orang tua, jika anak anda memiliki prestasi apapun itu entah diluar atau didalam sekolah, sebaiknya berikan apresiasi meskipun itu hanya hal kecil seperti memberikan ucapan selamat. Dengan begini maka anak akan merasa sangat dihargai atas apa yang telah ia perjuangkan.

Pola Asuh Yang Terlalu Kaku

Penyebab kenapa anak suka membangkang kepada orang tua yang terakhir adalah pola asuh yang terlalu kaku. Sebagai orang tua yang hidup di era modern, jangan membawa cara asuh lama seperti yang diterapakan oran tua anda beberapa puluh tahun lalu. Sebagai contoh soal pekerjaan, jangan terlalu menuntut anak menjadi PNS, Tentara, Polisi dan lain sebagainya. Karena di jaman yang canggih ini, untuk mendapatkan uang ada banyak sekali cara yang lebih modern dengan bekerja di bidang yang penuh passion.

Penutup

Itulah beberapa penjelasan mengenai penyebab kenapa anak suka membangkang kepada orang tua yang perlu anda ketahui. Jadi jangan pernah menyalahkan anak secara sepihak karena disini peran orang tua sangat menentukan. Lebih baik sama-sama introspeksi dan memperbaiki segala hal yang keliru menjadi lebih baik. Mengasuh anak memang tidak mudah, maka dari itu setiap orang tua diwajibkan belajar dan mencari bekal ilmu parenting agar bisa mendidik anak secara maksimal.

Lanjutkan Membaca »
Ini 10 Rekomendasi Ikan Aquascape Yang Tahan Suhu Dingin

Ini 10 Rekomendasi Ikan Aquascape Yang Tahan Suhu Dingin

Suhu atau temperatur air adalah salah satu kunci sukses dalam memelihara aquascape. Biasanya suhu air terbaik dalam aquascape berada pada kisaran 22-28 derajat celcius. Pada rentang suhu ini, flora dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Namun disisi lain, rentang suhu ini sedikit menimbulkan masalah bagi fauna terutama pada ikan. Tidak semua ikan bisa bertahan hidup dengan kondisi temperatur rendah. Lalu bagaimana cara memilih ikan aquascape yang tahan suhu dingin?

Bagi kamu para scapper, baiknya mengenali terlebih dahulu karakter ikan yang bisa dimasukkan dalam tank dengan suhu yang cukup dingin yakni dibawah 30 derajat celcius. Pada dasarnya pada suhu tersebut banyak ikan yang dapat hidup dan berkembang, namun rendahnya temperatur akan membuat metabolisme menurun sehingga mudah terserang penyakit seperti white spot atau stress. Maka dari itu, perlu dipilih ikan aquacape yang tahan suhu dingin.

Rekomendasi Ikan Aquascape Yang Tahan Suhu Dingin

Apabila salah memilih ikan, maka resikonya adalah ikan akan mudah mati. Terkadang adanya fauna yang mati dapat menimbulkan masalah baru terhadap ekosistem aquascape didalam aquarium. Terlebih jika bangkainya tidak ditemukan atau ketika kita tidak menyadarinya. Maka dari itu, mengantisipasi dengan cara menemukan ikan yang tepat adalah salah satu cara terbaik agar ekosistem selalu terjadi kestabilannya.

Lalu Apa Saja Ikan Aquascape atau Aquarium Yang Tahan Suhu Dingin?

Beberapa jenis ikan memang tidak dapat hidup lama jika temperatur air rendah terutama ikan-ikan dengan ukuran kecil atau mini. Namun bukan berarti tidak ada ikan aquascape yang tahan suhu dingin. Beberapa jenis ikan kecil untuk aquascape memang bisa bertahan hidup dan berkembang biak pada kisaran suhu rendah antara 22 derajat hingga 28 derajat celcius. Apa saja jenis ikan tersebut? Simak penjelasan yang sudah kami rangkum dari berbagai sumber berikut ini.

Ikan Neon Tetra (20-28 °C)

Di urutan pertama ada neon tetra. Ikan ini memiliki ciri paling umum yaitu warna biru neon pada bagian tengah tubuhnya serta diikuti corak merah di bawah tubuhnya mulai dari perut hingga pangkal ekor. Ini adalah salah satu ikan aquascape yang tahan suhu dingin dengan rentang temperatur antara 20 derajat hingga 28 derjat celcius. Pada suhu terdingin mereka dapat bertahan hidup minimal pada suhu 20 derajat. Sedangkan suhu terbaiknya ada pada 28 derajat celcius.

Ikan Cardinal Tetra (23-27 °C)

Diurutan kedua ada ikan cardinal tetra yang masih satu keluarga dengan neon tetra. Ciri khusus dari ikan ini hampir mirip dengan neon tetra. Jika ikan neon memiliki warna biru neon pada tengah tubuhnya, ikan cardinal warna justru biru agak kehijauan. Serta corak merah dibawah tubuhnya dimulai dari kepala hingga pangkal ekor. Untuk suhu terendahnya, ikan ini dapat hidup pada suhu 23 derajat celcius. Sedangkan temperatur terbaik untuk hidupnya ada pada suhu 27 derajat celcius.

Ikan Guppy (22-28 °C)

Ikan aquascape yang tahan suhu dingin pada urutan ketiga adalah guppy. Ikan ini memiliki pengelompokan jenis yang sangat banyak berdasarkan dari coraknya. Mulai dari cobra, albino, japan blue, mozaic, red moscow, grass, leopard dan lain sebagainya. Ikan ini juga cocok untuk fauna aquascape karena dapat hidup pada suhu dingin hingga 22 derajat celcius. Serta suhu terbaiknya untuk hidup ada pada angka 28 derajat celcius. Ikan guppy juga termasuk kedalam jenis ikan mini yang cocok untuk nano tank.

Ikan Cupang (23-27 °C)

Sama halnya ikan gupy, ikan cupang atau betta fish juga memiliki pengelompokan yang sangat banyak berdasarkan corak warnanya. Seperti multicolor, blue rim, copper, albino, black, marble, dragon dan lain sebagainya. Temperatur terendah ikan cupa untuk bisa bertahan hidup ada pada suhu 23 derajat celcius. Sedangkan suhu terbaik untuk ikan cantik ini ada pada angka 27 derajat. Selain tahan terhadap suhu, ikan cupang juga tahan terhadap parameter air yang dibawah normal.

Ikan Rednose Tetra (23-29 °C)

Ikan aquascape yang tahan suhu dingin selanjutnya ada ikan rednose tetra. Ikan ini masih satu keluarga dengan ikan tetra pada umumnya. Ikan rednose memiliki ciri khusus yang sangat mudah untuk membedakan dengan ikan tetra jenis lain yakni adanya corak merah terang dari ujung moncong hingga belakang kepala. Ikan ini juga memiliki bentuk tubuh yang memanjang. Ikan rednose dapat hidup di kisaran suhu terdingin yakni 23 derajat hingga suhu terbaiknya untuk hidup yakni 29 derajat celcius.

Ikan Platy (21-27,5 °C)

Pada urutan keenam ada ikan platy. Ikan ini juga dikelompokkan berdasarkan corak warnanya kedalam banyak jenis. Sebagai contoh platy santa atau platy koi yang memiliki corak belang orang putih dibagian tubuhnya. Lalu ada platy panda yang memiliki corak warna putih dengan totol-totol hitam diseluruh bagian tubuhnya. Ikan platy dapat hidup pada suhu terendah yakni 21 derajat celcius. Sedangkan suhu terbaiknya ada pada 27,5 derajat celcius.

Ikan Molly (23-27 °C)

Ketujuh ada ikan molly yang masih satu keluarga dengan platy. Ikan ini juga memiliki jenis berdasarkan pengelompokan jenis dan juga warnanya. Ikan molly suka memakan alga sehingga ikan ini menjadi salah satu fauna wajib pada aquascape. Untuk temperatur terendah, ikan ini dapat hidup hingga suhu 23 derajat celcius. Sedangkan suhu terbaiknya ada di rentang 27-28 derajat celcius.

Baca Juga:

  1. Manfaat dan Cara Menggunakan Lampu UV Aquarium Yang Benar
  2. Pasti Jernih! Ini 13 Susunan Media Filter Aquarium Terbaik
  3. 6 Penyebab Akuarium Kamu Cepat Keruh dan Kotor

Ikan African Cichlid (23-29 °C)

Ikan african chichild atau cichlid afrika memiliki banyak jenis dan spesies. Seperti namanya, ikan ini berasal danau-danau air tawar yang ada di benua afrika. Beberapa jenis tersebut antara lain auratus, blue moori, electric blue hap, electric yellow, red empress dan sebagainya. Meski, berasal dari daerah panas, african cichlid adalah ikan aquascape yang tahan terhadap suhu digin dengan temperatur terendah 23 derajat celcius serta dapat hidup di suhu terbaik yakni 29 derajat celcius.

Siamese Alga-Eater (23,5-26 °C)

Diurutan kedelapan ada ikan bernama simease alga-eater atau biasa disingkat SAE. Seperti namanya ikan ini adalah salah satu ikan pemakan alga. Banyak scapper yang menggunakan ikan ini sebagai "tukang bersih-bersih" untuk mengurangi pertumbuhan alga yang berlebih. Ikan ini dapat hidup pada suhu terendah yakni 23,5 derajat celcius. Sedangkan suhu terbaik untuk hidupnya ada pada angka 26 derajat celcius.

Chinese Alga-Eater (22-27 °C)

Ikan aquascape yang tahan suhu dingin terakhir adalah chinese alga-eater atau biasa disingkat CAE. Seperti namanya, ikan ini berasal dari dataran china. Sama halnya dengan ikan pemakan laga sebelumnya yakni SAE, ikan ini juga sering digunakan para scapper untuk mengontrol pertumbuhan alga. Ikan ini dapat hidup pada suhu terdingin yakni 22 derajat. Sedangkan suhu terbaiknya ada pada angka 27 derajat celcius.

Kesimpulan

Itulah beberapa jenis ikan aquascape yang tahan suhu dingin sehingga dapat kamu pilih menjadi salah satu fauna untuk tank kamu. Jenis-jenis ikan tersebut cukup tahan terhadap suhu dingin dan bisa hidup di aquascape kamu asalkan parameter air seperti amonia, pH, serta kadar oksigen terpenuhi. Jadi jangan selalu salahkan suhu apabila ada fauna yang mati. Cobalah untuk melakukan cek parameter air secara berkala agar ekosistem tetap berjalan dengan baik.

Lanjutkan Membaca »
Manfaat dan Cara Menggunakan Lampu UV Aquarium Yang Benar

Manfaat dan Cara Menggunakan Lampu UV Aquarium Yang Benar

Lampu UV atau biasa disebut sebagai UV sterilizer merupakan satu dari sekian banyak alat perlengkapan di dunia aquatic yang berfungsi sebagai salah satu media filter kimiawi. Ada banyak manfaat yang bisa anda dapatkan dengan penggunaan UV sterilizer ini baik untuk aquarium maupun kolam. Cara pakai lampu UV aquarium dan kolam ini sendiri juga tidak begitu rumit. Hanya saja anda harus tahu penempatan yang baik dan benar agar mendapatkan hasil maksimal dan juga tidak melukai hewan yang ada di dalam aquarium atau kolam.

Lampu UV aquarium itu sendiri bisa anda dapatkan di toko ikan hias atau toko aquatic terdekay dengan kisaran harga mulai dari puluhan rupiah hingga ratusan ribu rupiah. Harga UV sterilizer itu sendiri tergantung dari besarnya watt yang anda butuhkan. Semakin besar watt ukuran lampu UV aquarium maka akan semakin mahal pula harganya. Selain itu merk dari produsen juga ikut menentukan mahal atau tidaknya harga. Semakin bagus merk-nya maka harganya juga akan semakin mahal.

Lampu UV Aquarium

Manfaat Memakai Lampu UV Sterilizer di Aquarium atau Kolam

Lampu UV aquarium memiliki sistem kerja dengan cara memancarkan sinar radiasi UV untuk membunuh bakteri, jamur ataupun alga dengan cara merusak DNA sehingga akan mati hanya dalam hitungan sepersekian detik saja. Dengan begitu efektifnya cara kerja lampu UV maka jika anda menggunakannya sebagai salah satu media filter baik di kolam maupun di aquarium akan mendapatkan banyak manfaat sebagai berikut ini.

1. Air Aquarium Akan Terlihat Lebih Jernih

Selain kotoran ikan, alga adalah salah satu penyebab air di aquarium berwarna hijau sehingga menjadi cepat terlihat keruh. Salah satu fungsi lampu UV aquarium adalah membunuh alga yang ada didalam air sehingga air akan menjadi terlihat tampak jernih, tidak berkabut dan juga tidak keruh. Pertumbuhan alga pada air akan lebih terkontrol dengan batuan lampu UV tersebut. Apalagi jika aquarium atau kolam anda terkena sinar baik dari matahari atau dari lampu.

2. Membunuh Bakteri, Parasit dan Jamur Yang  Bisa Jadi Penyakit

Manfaat lain lampu UV aquarium adalah membantu meningkatkan kesehatan hewan didalamnya dari serangan berbagai penyakit seperti bakteri, parasit dan jamur yang bisa menimbulkan kematian. Seperti yang sudah disebutkan pada paragraf diatas bahwa lampu UV sterilizer ini mampu merusak DNA dari bakteri, parasit atau jamur sehingga membuat mereka mati dan mencegahnya berkembang biak didalam aquarium atau kolam anda.

Cara Menggunakan Lampu UV Aquarium Dengan Benar

Lampu UV aquarium atau UV sterilizer ini merupakan salah satu media filter kimiawi yang penggunaannya tidak boleh sembarangan. Apabila digunakan asal-asalan maka lampu UV ini tidak akan bisa bekerja dengan baik dan maksimal. Selain itu, penggunaan yang salah juga dapat membuat hewan yang ada di aquarium  atau kolam  menjadi terluka. Terlebih jika terkena mata manusia, maka akan menyebabkan bengkak dan juga sakit dalam waktu beberapa lama. Lalu bagaimana cara pakai lampu UV aquarium yang benar? Berikut penjelasannya.

1. Letakkan Lampu UV di Chamber Terkahir

Pertama, anda harus meletakkan lampu UV aquarium di bagian terakhir chamber filter atau ruang filter paling akhir. Jika anda pakai filter talang, silahkan diletakkan dengan posisi tidur di chamber terakhir sebelum lubang output. Sedangkan bagi anda yang pakai sump filter atau filter samping, bisa meletakkannya di chamber terakhir dengan posisi berdiri. Peletakan pada chamber terakhir akan memberikan hasil yang lebih maksimal setelah air melewati sistem filter mekanis dan biologis.

2. Pastikan Berada Pada Tempat Yang Tertutup Rapat

Pastikan lampu UV aquarium berada pada tempat yang tertutup rapat supaya sinar lampu UV tidak keluar. Pada filter talang, silahkan ditutup bagian atasnya dengan rapat agar cahaya tidak tembus keluar. Sedangkan bagi yang pakai sump filter atau filter samping yang terbuat dari bahan kaca, silahkan seluruh sisi chamber terakhir diberi stiker atau ditutup menggunakan talang yang sudah disesuaikan ukurannya dengan chamber. Usahakan cahaya UV sterilizer tidak sampai mengenai chamber biologis.

3. Seluruh Bagian Lampu UV Harus Terendam Air

Terakhir, pastikan seluruh bagian lampu UV aquarium harus terendam air. Kenapa? Agar lampu UV sterilizer tersebut kacanya tidak cepat panas kemudian pecah sehingga membuatnya jadi tidak awet. Selain itu, memastikan lampu UV terendam air seluruhnya juga akan membuat kinerjanya menjadi jauh lebih efektif dalam membunuh parasit, bakteri maupun alga.

Q&A Mengenai Lampu UV Aquarium

Ada banyak pertanyaan seputuran lampu UV aquarium atau UV sterilizer dari para pecinta ikan hias yang sangat membutuhkan jawaban. Terutama bagi mereka yang belum pernah menggunakan filter kimiawi satu ini atau bagi mereka yang masih baru dalam berkecimpung di dunia aquatic. Berikut ini beberapa Q&A yang bisa anda simak. Siapa tahu beberapa pertanyaan dibenak anda bisa tercerahkan dengan membaca Q&A divawah ini.

1. Berapa Lama Lampu UV Dinyalakan Dalam Sehari?

Penggunaan durasi lampu UV dihidupkan sangat relatif tergantung pada kebutuhan karena setiap aquarium atau kolam punya kondisi yang berbeda. Lama atau tidaknya lampu UV dihidupkan sangat bergantung pada beberapa hal berikut ini: Pertama, seberapa besar intensitas cahaya yang mengenai air. Kedua, seberapa besar volume air yang ada pada kolam atau aquarium. Ketiga, seberapa besar Watt lampu UV yang digunakan.

Apabila intensitas cahaya yang masuk besar, seperti terkena sinar matahari dalam waktu yang lama, maka lampu UV dapat dinyalakan 12-18 jam sehari. Apabila tidak terkena sinar matahari dan sumber cahaya hanya dari lampu penerangan, maka menyalakan UV sterilizer 6-12 jam sehari sudah cukup. Apabila anda ingin menyalakan selama 24 jam non-stop juga tidak masalah, hanya saja efeknya lampu akan cepat rusak.

2. Berapa Watt Lampu UV Untuk Kolam Atau Aquarium? 

Besarnya watt lampu UV yang akan digunakan tergantung pada besarnya volume air dan juga kecepatan sirkulasi air pada filter. Lampu UV 5 watt bisa dipakai untuk volume 100-700 liter. 7 watt bisa untuk volume 350-950 liter. 9 watt bisa untuk volume 450-1.250 liter. 11 watt untuk volume air 650-1.500 liter. Jadi silahkan memilih watt lampu UV sterilizer ini sesuai dengan volume air aquarium atau kolam anda dirumah.

Baca Juga:
  1. Pasti Awet! Ini 8 Rekomendasi Merk Heater Aquarium Terbaik
  2. Cara Tepat Menentukan Besaran Pompa Air Aquarium atau Kolam
  3. Pasti Jernih! Ini 13 Susunan Media Filter Aquarium Terbaik

3. Apakah Lampu UV Aquarium Berbahaya Untuk Ikan?

Lampu UV aquariuk akan sangat berbahaya apabila sinarnya terkena mata ikan secara langsung. Efeknya dapay membuat ikan menjadi buta. Maka dari itu wajib hukumnya meletakkan lampu UV pada tempat yang kedap cahaya agar tidak membahayakan ikan. Apabila tempat filter tidak cukup untuk meletakkan lampu UV, anda bisa meletakkan didalam aquarium dengan tempat khusus yang bisa dibeli atau dengan menggunakan pipa paralon yang dimodifikasi agar kedap cahaya.

4. Apakah Lampu UV Aquarium Berbahaya Bagi Mata Manusia?

Jawabannya tentu saja "IYA". Tidak disarankan manusia melihat lampu UV aquarium secara langsung dalam waktu yang lama karena dapat menyebabkan mata bengkak dan sakit. Parahnya juga dapat menyebabkan kebutaan. Jadi usahakan untuk selalu menutup tempat lampu UV agar tidak terlihat oleh mata manusia secara langsung. Akan lebih baik lagi jika tempatnya kedap cahaya sehingga tidak ada sedikitpun cahaya yang keluar.

5. Apakah Lampu UV Membunuh Bakteri Baik?

Lampu UV aquarium tidak akan membunuh bakteri baik atau bakteri pengurai apabila diletakkan pada tempat yang benar. Yakni pada chamber terakhir dengan posisi kedap cahaya sehingga radiasi UV tidak sampai masuk ke chamber sebelumnya atau chamber media biologis. Karena pada dasarnya radiasi UV hanya akan memproses air yang meleeatinya saja. Jadi jagan takut menggunakan lampu UV apabila cara menggunakannya sudah benar.

Penutup

Itulah tadi beberapa penjelasan mengenai manfaat dan cara menggunakan lampu UV aquarium sebagai mendia filter kimiawi untuk tank atau kolam. Pada dasarnya semua peralatan aquarium dibuat guna menciptakan ekosistem buatan yang baik bagi hewan didalamnya. Dengan catatan, apabila anda menggunakannua sesuai aturan dan tidak asal-asalan. Jadi buat kmau yang baru mau pasang lampu UV sterilizer tidak usah khawatir akan bahayanya jika sudah mempelajari cara penggunaannya.

Lanjutkan Membaca »
Ternyata Ini 7 Alasan Kenapa Setelah Menikah Banyak Cobaan

Ternyata Ini 7 Alasan Kenapa Setelah Menikah Banyak Cobaan

Kenapa setelah menikah banyak cobaan? Tentu pertanyaan semacam ini cukup sering terlintas dipikiran kamu yang masih berstatus sebagai pengantin baru. Ya, pada proses awal menikah pasti akan ada banyak masalah dan cobaan yang harus kalian lewati berdua. Berbagai macam masalah tersebut bisa saja datang dari luar maupun dari dalam rumah tangga kalian sendiri. Tapi jangan merasa paling susah sendiri, karena kondisi seperti ini rata-rata pernah dialami hampir semua orang setelah menikah.

Mulai tahun pertama bahkan hingga tahun kelima memang merupakan waktu paling berat untuk dijalani pasca pernikahan. Tak ayal banyak pasangan yang berpikiran kenapa setelah menikah banyak cobaan yang silih berganti datang menghampirinya. Bukan sekedar perasaan saja, namun memang benar begitulah kenyataannya. Supaya bisa naik kelas, jangan pernah menjadikan ujian ini sebagai penghalang untuk kalian melanjutkan kehidupan ke jenjang yang lebih tinggi.

Alasan Kenapa Setelah Menikah Banyak Cobaan

Seperti halnya anak sekolah yang akan melalui tingkatan demi tingkatan ke jenjang yang lebih tinggi dan sulit, kalian disini juga memiliki posisi yang sama. Maka dari itu, setiap cobaan setelah pernikahan harus dilalui bersama. Bertahan menjadi tim yang solid dengan pasangan akan membuat kehidupan kamu perlahan tapi pasti menjadi lebih baik lagi. 

Lalu Apa Saja Alasan Kenapa Setelah Menikah Banyak Cobaan?

Buat kamu yang mungkin saat ini masih berstatus pengantin baru, harus benar-benar kuat menghadapi kehidupan pasca menikah. Memang sih banyak pasangan yang kaget dengan kondisi ini karena gambaran mereka ketika awal menikah adalah kebahagiaan tanpa banyak tahu sisi sebaliknya. Lalu sebenarnya apa saja sih alasan kenapa setelah menikah banyak cobaan? Coba simak beberapa penjelasan berikut ini.

Proses Adaptasi Dengan Hal Baru

Alasan kenapa setelah menikah banyak cobaan yang pertama adalah adaptasi. Bagaimanapun juga kehidupan kamu ketika lajang dan setelah menikah akan sangat jauh berbeda. Maka dari itu kamu saat ini masih dalam tahap proses adaptasi dengan berbagai hal baru. Kamu harus adaptasi dengan lingkungan baru, suasana baru, budaya baru bahkan hingga kebiasaan baru. Beberapa hal mungkin akan menjadi kontradiksi. Inilah salah satu penyebab kenapa kehidupan menjadi lebih sulit.

Minimnya Perencanaan Pasca Menikah

Membuat perencanaan dalam hal apapun itu penting. Terlebih untuk menjalani kehidupan berumah tangga yang akan dijalani di sisa hidup. Minimnya perencanaan pasca menikah hanya akan membuat hidup dengan pasangan menjadi lebih sulit. Terlebih apabila kamu tidak pernah membuat rencana dan persiapan apapun dengan pasangan sebelum pernikahan berlangsung. Hal ini memang sangat sering diabaikan oleh para calon pengantin, padahal sangat penting dan tidak boleh terlewatkan.

Konsep Rumah Tangga Yang Tidak Jelas

Selain minimnya perencanaan pasca menikah, alasan lain kenapa setelah menikah banyak cobaan adalah konsep rumah tangga yang tidak jelas. Membangun rumah tangga sama seperti membangun sebuah bangunan. Maka kamu dan pasangan harus punya konsep seperti apa rumah tangga kalian akan berdiri. Bagaimana membangun pondasinya dan apa tujuan yang ingin dicapai. Banyak calon pengantin yang kurang paham sehingga mereka tidak pernah membicarakan konsep rumah tangga yang membuat arah dan tujuan menikah jadi tidak menentu.

Tanggung Jawab dan Tekanan Lebih Besar

Dalam hidup berumah tangga, kondisi yang dirasakan akan amat sangat berbeda dengan kehidupan ketika masih lajang. Disini kalian berdua memiliki tanggung jawab yang besar dalam memikul rumah tangga kalian secara mandiri. Tekanan akan menjadi jauh lebih besar baik dari dalam maupun luar rumah tangga itu sendiri. Terlebih berbagai tekanan itu bisa datang kapan saja dan dari siapa saja. Ini adalah salah satu alasan kenapa setelah menikah banyak cobaan dan berat.

Baca Juga:
  1. 7 Penyebab Stress Setelah Menikah Ini Sering Dialami Pengantin Baru
  2. Cewek Harus Tahu! Inilah 9 Ciri Pria Yang Siap Menikah
  3. Kenali 11 Tanda Cowok Kamu Sudah Mulai Bosan Menjalin Hubungan

Faktor Finansial Yang Belum Mapan

Salah satu alasan kenapa setelah menikah banyak cobaan adalah karena faktor finansial yang belum mapan. Pada kenyataannya hidup berumah tangga itu perlu biaya yang tidak sedikit untuk memenuhi kebutuhan pokok seperti makan, perlengkapan sehari-hari, listrik, bensin dan lain sebagainya. Terlebih jika sudah punya anak, maka secara otomatis kebutuhan juga akan bertambah seperti untuk biaya persalinan, susu, popok, pakaian anak serta kebutuhan lainnya. 

Belajar Memahami Satu Sama Lain

Apabila kamu dan pasangan masih belum terlalu dalam dalam berkenalan, maka salah satu proses yang harus kamu lalui setelah menikah adalah belajar memahami satu sama lain. Proses ini lumayan sulit dan memakan waktu cukup lama. Selama proses ini berlangsung, kalian akan merasa berat dalam menjalani hidup karena adanya beberapa perbedaan baik itu dari segi pendapat, pikiran, pola pikir maupun kebiasaan. Terkadang ego yang sama-sama tinggi juga turut membuat proses ini menjadi lebih sulit.

Memulai Tingkat Kehidupan Yang Baru

Alasan terakhir kenapa setelah menikah banyak cobaan adalah tingkatan kehidupan yang lebih tinggi yang kamu lalui. Ibarat sekolah, menikah berarti kamu telah naik kelas satu tingkat lebih tinggi. Dimana pelajaran dan juga persoalan yang akan kamu dapatkan juga lebih sulit dari sebelumnya. Oleh karena itu, hidup akan terasa lebih susah terlebih lagi saat kamu dapat ujian. Satu-satunya cara untuk melewatinya hanyalah kerja sama yang baik dengan pasanganmu.

Penutup

Itulah beberapa penjelasan mengenai alasan kenapa setelah menikah banyak cobaan. Buat kamu yang saat ini sedang stress akibat kondisi seperti ini, jangan putus asa ya. Kalian harus saling rangkul dengan pasangan supaya bisa melalui ini semua. Jadikan pasanganmu sebagai partner kerja sama dalam menghadapi masalah apapun. Lebih sering melakukan komunikasi dengan pasangan adalah salah satu cara terbaik dalam menghadapi sulitnya kehidupan.

Lanjutkan Membaca »
7 Penyebab Stress Setelah Menikah Ini Sering Dialami Pengantin Baru

7 Penyebab Stress Setelah Menikah Ini Sering Dialami Pengantin Baru

Apa saja sih penyebab stress setelah menikah yang sering dialami pengantin baru? Temukan jawabannya pada artikel ini ya. Banyak pasangan menikah yang mengeluhkan stress akibat banyaknya tekanan maupun masalah yang datang begitu kompleks. Kondisi ini sebenarnya biasa terjadi dalam kehidupan berumah tangga. Namun jika kita yang menjalani tidak mempersiapkannya dengan baik, maka berbagai macam tekanan ini bisa menjadi bom waktu yang kapan saja siap meledak hingga menghancurkan rumah tangga yang sudah terbangun.

Pernikahan merupakan hal yang membahagiakan dimana kita bisa menghabiskan waktu bersama pasangan setiap harinya. Kita bisa melakukan banyak hal bersama dengan pasangan dari bangun tidur hingga malam hari tiba. Ketika kita merasa bahagia, kita memiliki seseorang yang bisa diajak berbagi kebahagiaan, begitupun sebaliknya ketika kita merasa sedih dan gelisah, kita memiliki seseorang yang bisa diandalkan untuk menyelesaikan masalah bersama.

Penyebab Stress Setelah Menikah Ini Sering Dialami Pengantin Baru

Lalu Apa Saja Penyebab Stress Setelah Menikah?

Meskipun demikian, bagi beberapa orang pernikahan justru menjadi momen yang menyedihkan. Beberapa dari mereka justru mengalami stress setelah menikah. Stress ini sering dialami oleh para pengantin baru karena banyaknya masalah-masalah setelah menikah yang tidak bisa terselesaikan. Masalah tersebut bisa jadi datang dari luar maupun dari dalam rumah tangga itu sendiri. Lalu apa saja faktor-faktor penyebab stress setelah menikah yang sering dialami oleh pengantin baru? Temukan jawabannya pada beberapa penjelasan berikut ini.

1. Keuangan Yang Belum Mapan

Setelah menikah, secara otomatis kebutuhan hidup semakin bertambah. Hal tersebut menuntut kita yang sudah menikah untuk pintar dalam mengelola keuangan. Sebelum menikah, kita cenderung menghabiskan pendapatan bulanan untuk kebutuhan sendiri. Namun setelah menikah, kita harus bisa membagi pendapatan yang kita punya untuk mencukupi kebutuhan kita dan pasangan.

Kondisi yang baru tersebut akan menyebabkan pasangan stress setelah menikah apabila keuangan mereka belum mapan atau belum benar-benar mencukupi kebutuhan sekarang maupun kebutuhan jangka panjang. Hal yang biasa terjadi adalah adanya pertikaian dan konflik antar pasangan setiap harinya karena kurangnya pendapatan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, salah satu pasangan merasa terbebani dan tidak merasa puas dengan kondisi rumah tangganya.

Apabila tidak juga menemui titik terang, maka kondisi ini bisa menyebabkan pasangan stress setelah menikah dan yang paling buruk adalah berakhir pada perceraian. Untuk itu perlu adanya persiapan yang matang soal keuangan sebelum memutuskan untuk menikah. Ada baiknya dikomunikasikan dengan pasangan apapun kondisi kita dan mencari jalan keluarnya bersama.

2. Adanya Ketidaksamaan Visi dan Misi

Selain hidup bersama, pasangan yang sudah menikah juga perlu menyelaraskan visi dan misi mereka dalam menjalankan kehidupan rumah tangga agar tidak mengalami stress setelah menikah. Pernikahan diibaratkan mengemudi sebuah kapal dimana pasangan menjadi orang yang saling bekerja sama membawa kapal tersebut melewati lautan menuju tempat yang di tuju. Agar mereka bisa sampai ke tempat tujuan, mereka harus saling bahu membahu menghadapi setiap masalah yang datang.

Begitupun dengan rumah tangga. Di dalam sebuah rumah tangga pasti akan banyak sekali masalah dan ujian yang datang silih berganti. Untuk itu, pasangan suami istri harus memiliki bekal pondasi kepercayaan, kesamaan tujuan, kesamaan visi dan misi agar selalu selaras dalam menyelesaikan masalah yang datang.

Biasanya ketika pasangan memiliki ketidaksamaan visi dan misi, mereka cenderung sering berdebat dan merasa paling benar. Prinsip keduanya tidak bisa disatukan karena keegoisan masing-masing. Hal inilah yang membuat pasangan suami istri sering mengalami stress setelah menikah kemudian memutuskan untuk bercerai karena merasa sudah tidak cocok satu sama lain.

3. Konflik Antar Keluarga

Selain menyatukan 2 insan yakni laki-laki dan perempuan, pernikahan ada untuk menyatukan dua keluarga besar. Tentu bukan hal yang mudah menyatukan 2 orang yang berbeda latar belakang, sifat, dan pemikiran, apalagi harus menyatukan 2 keluarga besar yang juga berbeda-beda latar belakang maupun pemikirannya. Inilah alasan selalu  ada konflik antar keluarga entah itu konflik kecil maupun besar yang membuat pasangan suami istri stress setelah menikah.

Pasangan suami istri memiliki style, aturan, dan pondasi yang berbeda-beda dalam membangun rumah tangga. Akan tetapi terkadang ada pihak keluarga yang ikut andil dalam urusan pasangan suami istri baru, misal dalam urusan mendidik anak, mengelola keuangan, bahkan urusan pribadi pasangan. Apabila hal ini tidak bisa diselesaikan dan dimusyawarahkan dengan baik, tentu akan terus menjadi konflik yang berkepanjangan yang bisa berdampak pada keutuhan rumah tangga hingga bisa berdampak kepada psikis masing-masing pasangan yang menyebabkan mereka mengalami stress setelah menikah.

4. Kurangnya Quality Time

Hal yang tidak kalah penting dalam pernikahan adalah quality time, yakni menghabiskan waktu secara berkualitas dengan pasangan. Quality time tidak diukur dari seberapa banyak dan sering pasangan menghabiskan waktu bersama, tapi seberapa kualitas pertemuan dan kebersamaan satu sama lain. Kualitas itu sendiri diukur dari hal-hal yang dibicarakan ketika menghabiskan waktu bersama, bagaimana saling intropeksi diri, dan bagaimana mereka terus saling belajar membahagiakan satu sama lain sehingga usia pernikahan akan awet, semakin bahagia, serta dapat meminimalisir adanya stress setelah menikah.

Kesalahan yang sering dilakukan pasangan suami istri adalah tidak memperhatikan serta tidak mengevaluasi kualitas pertemuan mereka. Kebanyakan pasangan akan fokus pada seberapa mewah mereka merayakan momen-momen, atau seberapa sering mereka bertemu. Atau bahkan sebagian dari pasutri tidak bisa menyempatkan untuk menghabiskan waktu bersama karena alasan pekerjaan, kesibukan, dan lain sebagainya. Kondisi ini menyebabkan merenggangnya hubungan dan ikatan suami istri sehingga sering memicu pertengkaran bahkan menyebabkan stress setelah menikah.

5. Kurangnya Komunikasi

Komunikasi merupakan salah satu syarat wajib bagi pasangan suami istri untuk membangun kepercayaan, juga membangun ikatan antar keduanya. Komunikasi yang baik akan membuat suasana harmonis dalam rumah tangga, sebaliknya kurangnya komunikasi akan membuat suasana rumah tangga menjadi kurang baik.

Komunikasi diperlukan untuk bisa saling mengetahui keinginan atau perasaan masing-masing. Dengan komunikasi yang baik dan lancar, pasangan suami istri bisa menyelesaikan masalah apapun dengan kepala dingin dan terbuka satu sama lain. Kurangnya komunikasi membuat pasangan sering salah paham, sering bertengkar, juga bisa membuat stress setelah menikah.

Baca Juga:

  1. Penting! 7 Cara Mengatasi Pertengkaran Dalam Rumah Tangga
  2. 8 Cara Baikan Dengan Suami Atau Istri Setelah Bertengkar
  3. 7 Kebutuhan Setelah Menikah Yang Wajib Kamu Persiapkan

6. Kehadiran Anak Yang Belum Disiapkan

Di setiap pernikahan pasti menginginkan adanya buah hati yang menggemaskan yang bisa melengkapi suasana keluarga sehingga menjadi lebih berwarna. Akan tetapi, tidak semua pasangan menikah siap untuk hal tersebut. Terkadang hal ini justru jadi pemicu stress setelah menikah. Beberapa dari mereka memiliki alasan yang sangat beragam. Diantaranya ada yang belum siap secara finansial, ada yang memiliki trauma di keluarganya dahulu, belum siap merawat seorang anak, dan lain sebagainya.

Merawat seorang anak memang membutuhkan energi dan pikiran yang sangat besar. Untuk itu harus dipersiapkan dengan matang baik secara mental maupun secara finansial, dan yang paling penting harus benar-benar menginginkan dari hati bukan karena paksaan maupun tekanan. Karena apabila mental belum siap, itu bisa memicu stres maupun depresi setelah menikah yang luar biasa yang bisa berdampak buruk bagi diri sendiri, pasangan, maupun anak.

7. Usia Yang Masih Muda

Untuk bisa menikah, pasangan harus memiliki usia yang sudah dewasa sesuai peraturan Undang-Undang di Indonesia yang sudah berlaku yakni minimal 19 tahun. Di usia tersebut, seseorang dianggap sudah matang secara biologi maupun psikologi. Mereka dianggap sudah bisa mengurus diri sendiri, juga dianggap sudah bisa mengambil keputusan dan mengambil resiko.

Tidak sedikit mereka yang usianya masih muda memaksakan diri untuk cepat-cepat menikah pada akhirnya mengalami stress setelah menikah karena belum siap dengan segala kondisi yang harus dihadapi dalam berumah tangga. Kebanyakan dari mereka akhirnya kesulitan menyesuaikan diri dengan pasangan, keluarga pasangan, bahkan kesulitan mengurus dan membagi tanggung jawab rumah tangga. Alhasil, banyak pasangan muda berakhir di perceraian.

Penutup

Itulah beberapa penjelasan mengenai penyebab stress setelah menikah ini sering dialami pengantin baru yang umumnya terjadi. Setiap pasangan berumah tangga pasti pernah mengalami stress akibat mengalami satu atau beberapa dari yang sudah dibahas diatas. Sebenarnya ini adalah hal yang wajar namun jangan menjadikannya sebagai sebuah halangan. Maka dari itu persiapkan sebaik mungkin pernikahan kamu untuk menghindari stress akibat tekanan dan masalah yang bisa muncul kapan saja. Selain itu, bekali pernikahanmu dengan sama-sama belajar dan mencari tahu apa saja kemungkinan yang akan terjadi ketika kita menjalani hidup berumah tangga. 

Lanjutkan Membaca »
Mudah! Begini Cara Reset dan Setting Wifi Repeater Xiaomi

Mudah! Begini Cara Reset dan Setting Wifi Repeater Xiaomi

Wifi adalah salah satu jaringan yang mulai banyak digunakan oleh masyarakat sebagai sarana koneksi internet secara wireless. Salah satu alat penting untuk memperluas jaringan wifi rumah atau kantor adalah dengan menggunakan Wifi Repeater Xiaomi. Cara setting Wifi Repeater Xiaomi ini sangat mudah sekali. Selain itu, kamu juga bisa melakukan reset Wifi Repeater Xiaomi apabila akan digunakan di jarigan lain hanya dengan beberapa langkah saja.

Secara interface Wifi Repeater Xiaomi ini memang sangat memudahkan terutama bagi para pengguna awan yang kurang paham akan dunia jaringan. Oleh karena itu, Xiaomi Wifi Range Extender Pro ini sangat direkomendasikan untuk kamu yang ingin memperluas jaringan Wifi supaya bisa menjangkau dan masuk ke beberapa ruangan didalam rumah atau kantor dengan biaya yang sangat murah. Desain yang minimalis sangat mudah untuk ditaruh dan dipindah sesuai kebutuhan dengan sangat mudah.

Cara Reset dan Setting Wifi Repeater Xiaomi

Cara Mudah Untuk Reset Xiaomi Wifi Range Extender Pro

Untuk melakukan reset pada Wifi Repeater Xiaomi, alat yang kamu butuhkan adalah simcard ejector atau jarum yang sudah dibuat tumpul ujungnya. Langkah pertama yang kamu lakukan adalah mecolokkan atau menghubungkan Xiaomi Wifi Range Extender Pro tersebut ke listrik. Apabila lampu indikator berkedip berwarna orange atau hidup tanpa berkedip berwarna biru, tandanya perangkat sudah hidup.

Kemudian gunakan simcard ejector atau jarum yang sudah kami sediakan tadi untuk menusuk lubang dibagian bawah Wifi Repeater Xiaomi yang bertuliskan reset. Tusuk dan tahan selama kurang lebih 5 menit hingga lampu indikator menjadi berkedip warna orange. Cek pada sinyal wifi, apabila terdeteksi perangkat dengan nama xiaomi-repeater-v2 berarti perangkat sudah berhasil di reset.

Inilah Cara Mudah Setting Xiaomi Wifi Range Extender Pro

Untuk melakukan setting Wifi Repeater Xiaomi, langkah pertama yang kamu lakukan adalah mengunduh atau download aplikasinya di PlayStore. Xiaomi Wifi Range Extender Pro dapat dikonfigurasi dengan menggunakan aplikasi Mi Home. Silahkan download dan install terlebih dahulu aplikasinya. Jika aplikasi sudah terpasang di smartphone, selanjutnya ikuti langkah-langkahnya seperti berikut ini.

Pertama, silahkan buka aplikasi Mi Home yang sudah kamu download tadi lalu daftar dan login terlebih dahulu. Pastikan kamu memilih pengaturan mainland menjadi Chinese Mainland. Kenapa? Karena produk Wifi Repeater Xiaomi sebenarnya hanya tersedia untuk wilayah China, jadi agar bisa melakukan pengaturan, kamu harus pakai server China. Caranya silahkan masuk ke Profile >> Setting >> Region >> Chinese. Jika sudah, maka dipojok kanan atas home akan muncul tulisan Chinese Mainland.

Kedua, silahkan sambungkan perangkat Xiaomi Wifi Range Exterder Pro milikmu ke colokan listrik. Pastikan colokan listrik yang kamu gunakan berada pada jarak yang cukup dekat dengan sumber Wifi supaya jaringan bisa di repeat oleh perangkat secara maksimal. Colokkan ke sumber listrik dan pastikan lampu indikator berkedip berwarna orange (Lebih baik lakukan reset terlebih dahulu. Cara reset sudah dibahan pada paragraf diatas).

Jika perangkat sudah terhubung ke listrik dan menyala, kini kita kembali lagi ke aplikasi Mi Home yang ada pada smartphone. Sebenarnya aplikasi Mi Home akan mendeteksi perangkat terdekat secara otomatis. Jika mendeteksi otomatis, maka kamu akan mendapatkan notifikasi. Klik saja pada notifikasi tersebut maka akan muncul tampilan pengaturan. Namun terkadang aplikasi ini justru tidak bisa mendeteksi perangkat secara otomatis. Namun jangan khawatir kamu bisa menambahkannya secara manual.

Apabila kamu kebetulan mengalami yang tidak terdeteksi otomatis, maka silahkan hubungkan smartphone ke koneksi wifi yang terhubung ke internet terlebih dahulu. Buka aplikasi Mi Home, lalu klik pada tombol + dibagian kanan beranda aplikasi. Klik pada bagian Router maka disitu akan muncul berbagai produk Wifi Repeater Xiaomi. Pilih pada produk yang kamu miliki. Tunggu hingga muncul tampilan selanjutnya.

Jika perangkat Wifi Repeater Xiaomi sudah terhubung dengan aplikasi, maka akan muncul tampilan pengaturan yang mengarahkan kamu untuk menghubungkan perangkat dengan sumber Wifi atau akses poin terdekat. Pilih lalu Klik pada nama Wifi yang kan kamu pancarkan lagi. Apabila ada pasword atau kata sandi, maka kamu akan disuruh atau diminta untuk memasukkan kata sandi tersebut. Lalu klik Next. Tunggu sebentar, jika 4 baris sudah cetang semua, maka wifi berhasil dipasangkan.

Baca Juga:
  1. Cara Mudah Membuka Situs Yang Diblokir Jaringan Wifi di Android
  2. 8 Cara Mengatasi Wifi Windows 10 Sulit Terhubung ke Internet
  3. Cara Mudah Buka Situs Diblokir di Chrome HP Android

Selanjutnya, kamu akan diarahkan untuk mengatur profile dari perangkat tersebut. Pertama kamu akan disuruh untuk memilih room, pilih salah satu nama atau kamu bisa membuatnya sendiri. Jika sudah silahkan klik Next dan Les't Get Started. Berhasil! Kamu sudah berhasil setting Wifi Repeater Xiaomi. Cek sinyal Wifi, secara default nama Wifi yang sudah kamu repeat sama dengan nama sumber wifi namun diakhiri dengan _plus dilbelakangnya.

Cara Mengubah Nama Wifi Repeater Xiaomi Secara Custom

Selanjutnya adalah cara untuk mengubah nama Wifi Repeater Xiaomi sesuai dengan yang kamu inginkan. Karena secara default nama Wifi yang sudah kamu repeat akan sama dengan sumbernya hanya saja dibelakangnya ditambahkan _plus. Nah untuk mengubah nama tersebut secara custom sikahkan ikuti langkah-langkahnya berikut ini.

Pertama silahkan buka aplikasi Mi Home yang ada pada ponsel kamu. Pada tab perangkat, silahkan klik pada Mi Wi-fi Range Extender. Disitu akan muncul tampilan Wifi setting untuk Wifi Repeater Xiaomi. Ada kolom name dan pasword. Kolom name untuk mengganti nama Wifi yang muncul sedangkan kolom password untuk mengatur kata sandi Wifi yang kamu repeat tadi. Silahkan diisi dan dibuah sesuai keinginan. Jika sudah silakan klik tombol OK. Maka perangkat akan melakukan reset otomatis.

Catatan: Pada Mi Wi-fi Range Extender Pro ini, nama wifi tidak bisa dibuat dengan spasi. Apabila kamu pakai spasi maka akan gagal. Jadi jangan gunakan spasi. Kamu bisa mengganti dengan simbol underscore atau stripe.

Penutup

Itulah beberapa penjelasan mengenai cara reset dan setting Wifi Repeater Xiaomi. Bagaimana? Cukup mudah bukan? Memang sih Xiaomi Wifi Range Extender Pro ini di desain dengan interface yang sangat memudahkan bagi siapa saja meski masih awam sekalipun. Apabila kamu mengikuti langkah-langkah yang sudah dijelaskan diatas secara baik dan benar, maka kamu akan berhasil. Jika ada pertanyaan atau kesulitan, silahkan tinggalkan pada kolom komentar dibawah ya. Selamat mencoba. Semoga berhasil!

Lanjutkan Membaca »
Simak! Inilah 8 Cara Memulai Usaha Jualan Kue Secara Online

Simak! Inilah 8 Cara Memulai Usaha Jualan Kue Secara Online

Apakah kamu sedang bingung untuk cara memulai usaha jualan kue secara online? Jangan khawatir, kita akan membahasnya disini. Silahkan simak dengan baik. Kue itu sendiri merupakan salah satu produk kuliner yang sangat potensial. Kuliner adalah salah satu sektor bisnis yang memiliki prospek bagus dimana makanan itu sendiri merupakan kebutuhan pokok semua manusia. Begitu juga dengan kue, saat ini kue adalah makanan khas yang harus ada pada acara-acara tertentu seperti pesta ulang tahun, pernikahan, atau hajatan lainnya.

Apabila kamu punya keahlian dalam membuat kue, nampaknya mencoba mengubah keahlian kamu tersebut menjadi sesuatu yang menghasilkan adalah ide bagus. Langkah pertama paling mudah adalah dengan memulai usaha jualan kue secara online. Seperti yang kita tahu bahwa saat ini bisnis online juga memiliki pasar yang besar bahkan bisa lebih baik dari cara berjualan konvensional. Terlebih dengan gadget yang semakin canggih dan internet yang semakin murah membuat siapa saja bisa terhubung ke internet.

Cara Memulai Usaha Jualan Kue Secara Online

Usaha jualan kue secara online juga sudah mulai banyak dilakukan oleh para pembuat kue. Terlebih saat ini kue menjadi salah satu makanan wajib yang harus ada di acara hajatan. Tak hanya di daerah perkotaan, namun pamor kue juga sudah sangat familiar di daerah pedesaan. Ini artinya semakin hari jumlah pasar dari produk kue juga semakin besar. Peluang inilah yang harus kamu manfaatkan untuk mencari keuntungan.

Lalu Bagaimana Cara Memulai Usaha Jualan Kue Secara Online?

Buat kamu yang hobi membuat kue dan berniat menjadikannya sebagai sebuah bisnis, maka jangan banyak berpikir dan menunggu lama. Lebih baik segera eksekusi dan segera mulai saja. Kenapa? Karena ide yang terlalu banyak dipikirkan akan membuat motivasi justru semakin menurun yang akhirnya membuat kamu tidak kunjung menjalankan ide tersebut. Tidak usah ragu dan bingung, berikut ini kita rangkum beberapa cara memulai usaha kue secara online yang bisa kamu lakukan di tahap awal.

Memastikan Produk Kue Layak Jual

Pertama-tama adalah memastikan bahwa produk yang kamu juga menang sudah layak jual. Artinya jangan menjual produk dalam keadaan masih trial atau uji coba. Pastikan dulu bahwa kue buatan kamu sudah memenuhi standar pasar bahkan jauh lebih baik. Sebelum memutuskan berjualan, lakukanlah beberapa uji coba dan mintalah penilaian jujur kepada orang-orang terdekat supaya kamu bisa menciptakan produk kue yang berkualitas. Ini adalah hal penting karena kesan pertama konsumen terhadap produkmu sangat menentukan penjualan.

Belajar Menghias Kue Dengan Baik

Sebelum memulai usaha jualan kue secara online, baiknya kamu belajar menghias kue dengan baik terlebih dahulu. Baik dari segi estetika, komposisi dan juga pewarnaan. Karena ditengah perjalanan kamu akan mendapati banyak konsumen yang detail dan perfeksionis terhadap sebuah produk. Apabila kamu belum bisa menghias kue dengan baik, maka kamu bisa saja mendapat kritik pedas yang bisa membuat mental kamu jatuh. Semakin banyak referensi mengenai cara menghias kue, maka akan semakin baik untuk meningkatkan estetika produk kue kamu.

Belajar Packing Secara Aman

Salah satu hal paling penting dalam jualan kue secara online adalah packing atau pengemasan. Jualan online berarti produk kamu akan lebih banyak melalui perjalanan untuk menuju ke rumah konsumen. Maka dari itu, pengemasan menjadi hal penting supaya produk tidak rusak saat sampai di tangan konsumen. Terlebih kue adalah produk yang rawan hancur jika terjadi benturan. Belajarlah packing kue dengan aman dari orang-orang yang berpengalaman dibidang ini.

Belajar Membalas Chat Pelanggan Dengan Benar

Komunikasi juga menjadi bagian penting dalam memulai usaha jualan kue secara online. Seperti yang kita tahu bahwa ujung tombak komunikasi dari jualan online adalah chat baik itu di DM instagram, inbox Facebook, atau chat WhatsApp. Maka dari itu, cara kamu membalas chat sangat menentukan keberhasilan dalam mendapat pelanggan. Belajarlah membalas chat pelanggan dengan baik. Kamu bisa belajar dari artikel atau video untuk memperbanyak referensi terkait teknik closing dan menjalin kedekatan dengan pelanggan.

Membuat Katalog Produk di Instgaram

Langkah selanjutnya dalam memulai usaha jualan kue secara online adalah promosi. Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah membuat katalog produk di Instagram sebanyak-banyaknya. Katalog ini berfungsi untuk memudahkan calon konsumen melihat-lihat produk yang kamu miliki. Dengan katalog konsumen akan lebih mudah mencari produk mana yang akan dibeli. Dalam membuat katalog, usahakan foto yang diunggah menarik dan unik agar terlihat menarik.

Baca Juga:
  1. Mudah! Inilah 8 Cara Sukses Memasarkan Kue Kering dan Basah
  2. Inilah 9 Contoh Usaha Kue Yang Paling Laris Dipasaran
  3. 7 Tips Memilih Akun Untuk Paid Promote atau Endorse di Instagram

Memperluas Promosi di Facebook

Setelah membuat katalog, langkah memulai usaha jualan kue secara online selanjutnya adalah memperluas promosi ke Facebook. Sosial media yang satu ini memang memiliki kekuatan yang besar untuk UKM. Kamu bisa memperluas jaringan promosi usaha kue dengan rajin melakukan posting di Facebook. Kamu juga bisa melakukan promosi di grup-grup Facebook yang mayoritas anggotanya adalah orang-orang didaerah tempat tinggalmu. Cara promosi ini sangat efektif untuk menjaring konsumen dan menambah follower Instagram.

Melayani Delivery Order Ke Konsumen

Pada saat memulai usaha jualan kue secara online, cobalah untuk melayani delivery order ke konsumen. Cara ini akan membuat kamu lebih mudah dalam menjaring pelanggan baru. Karena pada saat ini kebiasaan orang-orang cenderung suka terhadap sesuatu yang instan. Termasuk cara mereka memesan makanan dengan sistem online yang sekaligus diantar langsung ke tempat dengan sistem pembayaran Cash on Delivery (COD). Manfaatkan situasi ini untuk menunjukkan eksistensi bisnis kamu.

Update Tren Kue Saat Ini (Kekinian)

Terakhir, sebagai pelaku usaha jualan kue secara online. Kamu pasti wajib tahu dong tren kue apa saja yang sedang booming saat ini. Tren musiman seperti ini bisa kamu manfaatkan untuk mendapatkan keuntungan lebih banyak. Barang yang sedang tren pasti akan lebih banyak peminatnya, termasuk produk kue. Maka dari itu selalu cari tahu dan juga ikuti perkembangan tren terutama yang berkaitan dengan kue.

Penutup

Itulah beberapa penjelasan mengenai cara memulai usaha jualan kue secara online yang bisa kamu jadikan sebagai referensi dalam merintis bisnis. Agar tidak kalah bersaing dengan para kompetitor, kamu bisa membuat konsep usaha yang unik sehingga bisa jadi ciri khas. Selain itu sering-seringlah melakukan inovasi terhadap produk supaya konsumen tidak bosan dengan hal itu-itu saja. Yang tidak kalah penting adalah promosi sebanyak-banyaknya untuk mengenalkan kepada konsumen.

Lanjutkan Membaca »
Beranda